Ceramah

Ceramah Mp3 KH.ZAINUDIN MZ // Kondisi Manusia Saat Sakaratul Maut #ceramahlucu #ceramahkhzainudinmz


Ceramah Full Mp3, KH.ZAINUDIN MZ . Tema ;Kondisi Manusia Saat Sakaratul Maut. @muhamadhaidarraziq ASSALAMUALAIKUM WR.WB Terimakasih yg sudah mendengarkan ceramah KH.ZAINUDIN MZ , semoga bermanfaat, mudah-mudahan allah swt selalu melimpahkan rahmat kasih sayang,serta allah limpahkan rezeki seluas-luasnya kepada kita semua aamiin🤲. Semua yg bernyawa pasti akan merasakan betapa sakitnya sakaratul maut, semoga allah mempermudah sakaratul maut kita, semoga allah gantikan dengan kenikmatan dan kematian husnul khotimah aamiin. Qayyim rahimahullah berkata dalam  syairnya: Marilah (kita menuju) surga (tempat menetap) karena sesungguhnya itulah Tempat tinggal kita yang pertama, yang di dalamnya terdapat kemah (yang indah) Akan tetapi kita (sekarang dalam) tawanan musuh (setan), maka apakah kamu melihat Kita akan (bisa) kembali ke kampung halaman kita dengan selamat?[7]
Baca Juga  Seru!! Kisah nabi musa dan fir`aun | Ustadz abdul somad
Sikap hidup ini menjadikan seorang Mukmin tidak panjang angan-angan dan terlalu muluk dalam menjalani kehidupan dunia, karena “barangsiapa yang hidup di dunia seperti orang asing, maka dia tidak punya keinginan kecuali mempersiapkan bekal yang bermanfaat baginya ketika kembali ke akhirat. Dia tidak berambisi dan berlomba bersama orang-orang yang mengejar kemewahan dunia, karena keadaannya seperti perantau, yaitu tidak merasa risau dengan kemiskinan dan rendahnya kedudukannya.”[8]. Makna inilah yang diisyaratkan `Abdullâh bin Umar Radhiyallahu anhu :”Jika kamu berada di waktu sore maka janganlah menunggu datangnya waktu pagi; dan jika kamu berada di waktu pagi maka janganlah menunggu datangnya waktu sore. Gunakanlah masa sehatmu sebelum datang masa sakitmu, dan masa hidupmu sebelum kematian menjemputmu”[9].
Baca Juga  UST YAHYA WALONI : RUSAK NKRI KARENA EMPAT KELOMPOK INI | TERMASUK UST YUSUF MANSUR?
Bahkan inilah makna zuhud di dunia yang sesungguhnya, sebagaimana ucapan Imam Ahmad bin Hambal rahimahullah : “Maknanya adalah tidak panjang angan-angan, yaitu seseorang yang ketika berada di waktu pagi dia berkata: “Aku khawatir tidak akan bisa mencapai waktu sore lagi””[10]. “Berbekallah, dan sungguh sebaik-baik bekal adalah takwa” وَتَزَوَّدُوا فَإِنَّ خَيْرَ الزَّادِ التَّقْوى Sebaik-baik bekal untuk perjalanan ke akhirat adalah takwa, yang berarti “menjadikan pelindung antara diri seorang hamba dengan siksaan dan kemurkaan Allâh Azza wa Jalla yang dikhawatirkan akan menimpanya, yaitu (dengan) melakukan ketaatan dan menjauhi perbuatan maksiat kepada-Nya [11] Maka sesuai dengan keadaan seorang hamba di dunia dalam melakukan ketaatan kepada Allâh Azza wa Jalla dan meninggalkan perbuatan maksiat, begitu pula keadaannya di akhirat kelak. Semakin banyak dia berbuat baik di dunia akan semakin banyak pula kebaikan yang akan di raihnya di akhirat nanti, yang berarti semakin besar pula peluangnya meraih keselamatan menuju surga allah swt.
Baca Juga  PENGAJIAN GUS MIFTAH TERBARU LUCU NGAKAK 💯😂🇮🇩 #gusmiftah
Inilah di antara makna yang diisyaratkan oleh Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wasallam dalam sabdanya: “Setiap orang akan dibangkitkan (pada hari kiamat) sesuai dengan keadaannya sewaktu dia meninggal dunia [12]. Artinya dia akan mendapatkan balasan pada hari kebangkitan kelak sesuai dengan amal baik atau buruk yang dilakukannya sewaktu di dunia[13]. wallahualam bish-shawab. @muhamadhaidarraziq Semoga bermanfaat😊
source

Related Articles

21 Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button